KOLAM renang ataupun kolam ikan di rumah bisa menjadi tujuan wisata mini keluarga. Maka itu, estetikanya jangan diabaikan.
Kolam renang dan kolam ikan tidak hanya berguna sebagai tempat berenang serta menikmati lincahnya gerakan fauna air di dalamnya. Pemandangan di kolam dan sekitarnya bisa menjadi daya tarik melalui sentuhan ornamen yang indah.
Untuk fungsi tambahan yang satu ini, kolam hanya perlu "dipoles" sedikit guna memunculkan nilai estetikanya. Dengan sentuhan menarik dan tepat,view kolam dan sekitarnya dapat dijadikan lokasi terapi untuk melepaskan diri serta pikiran dari kejenuhan.
Salah satu elemen estetika yang bisa ditambahkan di kolam renang adalah patung. "Kolam dan patung memiliki keterkaitan yang erat karena patung merupakan ornamen untuk mengisi kolam itu sendiri," kata arsitek lansekap dari Universitas Trisakti Jakarta, Rustam Hakim.
Ya, patung yang awalnya dibuat sebagai bentuk spiritualisasi agama tertentu itu, lamban laun berkembang sebagai benda bernilai seni tinggi. Unsur estetika patung itu pun terasa mengalir ke lingkungan di sekitarnya, sehingga memberi kesan lebih eksotik.
Bagi beberapa orang, mungkin patung hanya dipandang sebagai sebuah ungkapan kreatif yang menghasilkan bentuk tiga dimensi. Patung-patung itu merupakan benda seni yang pembuatannya cukup rumit dan berestetika. Di Pulau Dewata, patung Dewa lebih mendominasi dengan tujuan, antara lain, untuk menjaga taman beserta rumah tinggalnya. Terlepas dari itu semua, patung memang memiliki nilai seni tinggi bila dihadirkan sebagai elemen dekoratif pada sebuah rumah, taman, ataupun kolam.
"Air merefleksikan patung itu sendiri dengan bayang-bayang yang terlihat dalam air kolam, sehingga memberikan kesan lebih atraktif," imbuh Rustam.
Untuk mendapatkan kesan atraktif, air kolam harus dinamis. Untuk mendapatkan efek dinamis, digunakan pompa yang berfungsi memberi efek bergelombang di air. Selain itu, patung juga harus diletakkan di tempat strategis agar sisi visualnya bisa dilihat dari segala arah.
Anggota Ikatan Arsitek Lansekap Indonesia (IALI) Nirwono Yoga menambahkan, harus ada penyesuaian antara arsitektur kolam dengan bentuk patung. "Selain itu, peletakannya sebaiknya disesuaikan dengan selera penghuni dan kepantasan dengan elemen lain, agar kesan estetika itu didapat. Begitu juga untuk jenis dan ukuran patung, sebaiknya disesuaikan dengan ukuran, bentuk kolam,serta ornamen sekitar kolam," bebernya.
Bagi kalangan tertentu, kolam dengan tambahan patung lebih istimewa dan menarik. Keistimewaan itu tercermin pada salah satu tempat wisata dunia di Italia yang menyajikan kolam dengan patung sebagai daya tarik. Kolam Fontana di Trevi yang memiliki ketinggian 25,9 meter dan lebar 19,8 meter yang di tengahnya berdiri patung Dewa Neptunus sedang mengendarai kereta kuda menjadi tujuan wisatawan.
Kendati paduan kolam dengan patung di rumah Anda tidak seindah dan sedramatis itu, Anda tetap bisa mengaplikasikan patung di kolam sesuai selera sendiri, atau juga mencontek gaya kolam yang sudah ada. Nah, dengan dekorasi yang pantas, kolam di rumah Anda bakal memberikan nuansa sejuk berbalut nilai estetika.
(sindo//tty)
0 komentar:
Posting Komentar